Batik Salem dan Sejarahnya


FESBUKERBREBES.COM - Batik Salem adalah salah satu kekayaan budaya yang berasal dari Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes. Batik tentunya kita semua sudah mengenalnya, karena batik adalah ciri khas dari Indonesia.

Salem, yang sebagian besar masyarakatnya menggeluti bidang pertanian sebagai mata pencaharian, namun ada pula yang menekuni bidang kerajinan sebagai mata pencaharian mereka yang salah satunya adalah Desa Bentar. Desa ini berada wilayah Kecamatan Salem, saat ini dikenal dengan sentra Batik Tulisnya. Di daerah tersebut sedikitnya ada 200 lebih pengrajin batik.


Batik Salem yang juga dikenal dengan motif Batik Brebesan adalah salah satu kekayaan asal Kabupaten Brebes, yang sudah menjadi komoditas ekonomi warga Desa Bentar dan Bentarsari Kecamatan Salem.

Keberadaan Batik Brebesan muncul sekitar abad ke 19, tepatnya pada tahun 1917 masehi. Menurut sumber yang didapat, keberadaan batik Brebesan atau batik Salem berawal dari kedatangan putri pejabat Pekalongan yang datang ke Salem. Saat itu, sang putri jatuh cinta kepada pemuda Salem yang akhirnya menikah dan menetap di Desa Bentar. Sejak kejadian tersebut, akhirnya keberadaan batik mulai muncul di Desa Bentar dan akhirnya menyebar ke desa tetangga, seperti Desa Bentarsari dan Desa Ciputih.

Batik Salem kini kaya akan motif diantaranya motif kopi pecah, mangga, merak, ukel kangkung, sinar rantai dan lain sebagainya. Harganya pun kini bervariasi ada yang harga kualitas mahal, ada pula harga kualitas murah. Kini satu lagi motif dari batik salem yang menggambarkan produk unggulan kota Brebes ,dalam satu helai kain bergambar bebek dan juga bawang merah, gambar bebek menunjukan penghasil telur asin, gambar bawang merah, karena merupakan salah satu produk unggulan daerah brebes.


Menurut beberapa pengrajin di wilayah Salem, perkembangan batik salem semakin meningkat sebagai industri rumahan dengan kisaran produksi 2000 potong per minggu. “ Ciri khas batik salem yang tidak dimiliki wilayah lain yakni batik tulis yang memiliki pola perpaduan kultur jawa sunda. Sehingga batik ini mencerminkan tentang histori perbatasan wilayah dengan jawa barat.

Batik salem yang saat ini sudah di promosikan melalui pameran di berbagai even ialah Batik Kopi pecah, Sawat Rante, pukel dan beberapa jenis batik tulis lainnya dengan modifikasi dari Bawang dan Telur Asin sebagai ciri khas Brebesan.

Motif tersebut sengaja diciptakan oleh seorang perajin batik salem dari desa bentar salem.dengan maksud memberi sumbangsih kepada daerah Brebes. Sementara pemakai motif ini adalah PNS di berbagai instansi di wilayah Brebes.


Post a Comment

Postingan Sebelumnya Postingan Berikutnya

Contact Form